Jumat, 20 September 2019

APRILIANSYAH | SEJARAH HIMITEKINDO


HIMITEKINDO merupakan organisasi yang menghimpun mahasiswa Ilmu dan Teknologi Kelautan yang ada di Indonesia. Keinginan untuk menyatukan diri ini karena adanya kesadaran potensi yang perlu digali dan ditumbuh kembangkan dalam upaya mewujudkan masyaraakat adil dan makmur, yakni bidang kelautan.

Tepatnya di Pare-pare, pada tanggal 24 September 1992 saat acara “Temu Mahasiswa Kelautan Se-Indonesia” yang dihadiri oleh 8 institusi yaitu Unhas sebagi tuan rumah, Undip Semarang, UHT Surabaya, IPB Bogor, Unsrat Manado, Unri Pekanbaru, Institute Teknologi 10 Nopember Surabaya, dan Umpati Ambon.

Pada tanggal 27 – 30 Agustus 1993 di Gedung Salahutu Akademi Angkatan Laut Surabaya dilaksanakan Pra-Musyawarah Nasional HIMITEKINDO, Pra-munas ini dilaksanakan oleh UHT Surabaya (sebagai panitia pelaksana), AAL Surabaya, UNHAS, UNDIP, IPB, UNRI, UNSRAT, dan UNSADA untuk pertama kali melakukan MUNAS di Teluk Awur Jepara-Jawa Tengah dengan Undip selaku tuan rumah.

Di munas pertama itulah, tepatnya tanggal 3 September 1993 disahkanlah  HIMITEKINDO, yang kemudian bersifat keilmuan dan keprofesian yang mengutamakan kepentingan mahasiswa ilmu dan teknologi kelautan indonesia, serta bertujuan menggalang kerjasama yang dinamiskonstruktif, untuk meningkatkan mutu mahasiwa ilmu dan teknologi kelautan di bidang kelautan guna mewujudkan pembangunan nasional secara menyeluruh.

HIMITEKINDO sendiri telah mendapat pengakuan dan dikukuhkan lewat keputusan dirjen dikti NO. 592/DIKTI/KEP/1993. Dalam struktur organisasinya, badan pelaksana sebagai lembaga eksekutif dipimpin oleh sekretaris jenderal dan dibantu oleh dewan pengurus harian, sebagai pelindung Himitekindo adalah Menteri Riset dan Teknologi RI.